Jumat, 09 Oktober 2015

makalah aspek manajemen



 KATA PENGANTAR
Puji syukur kami ucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan rahmat, karunia, serta taufik dan hidayah-Nya kami dapat menyelesaikan makalah tentang bentuk- bentuk badan usaha ini dengan baik meskipun banyak kekurangan didalamnya.
        Kami sangat berharap makalah ini dapat berguna dalam rangka menambah wawasan serta pengetahuan kita dalam mengetahui aspek manajemen. Kami juga menyadari sepenuhnya bahwa di dalam makalah ini terdapat kekurangan dan jauh dari kata sempurna. Oleh sebab itu, kami berharap adanya kritik, saran dan usulan demi perbaikan makalah yang telah kami buat di masa yang akan datang.      
Semoga makalah sederhana ini dapat dipahami bagi siapapun yang membacanya. Sekiranya makalah yang telah disusun ini dapat berguna bagi kami sendiri maupun orang yang membacanya. Sebelumnya kami mohon maaf apabila terdapat kesalahan kata-kata yang kurang berkenan dan kami memohon kritik dan saran yang membangun demi perbaikan di masa depan.


Medan, Oktober 2015

Penyusun











                                                                        i
            DAFTAR  ISI
KATA PENGANTAR           ...........................................................................         i
DAFTAR ISI              .......................................................................................         ii         
BAB I PENDAHULUAN
            A.Latar Belakang        ..........................................................................          1
            B.Rumusan Masalah   ...........................................................................         1
           
BAB II            PEMBAHASAN
            A. pengertian manajemen                   .......................................................     2
            B. aspek manajemen               ..................................................................      3
1.      Fungsi manajemen                 ........................................................    3
2.      Tipe-tipe manajemen              ................................................            6
3.      Jenjang manjemen                  .......................................................     7
           
BAB III PENUTUPAN
Kesimpulan           ................................................................................    8

Daftar pustaka      ................................................................................    9













                                                                        ii
BAB I
PENDAHULUAN
A.         Latar Belakang
Aspek manajemen dan organisasi merupakan hal yang tidak terpisahkan dari beberapa aspek kajian. Dimana keberhasilan suatu kegiatan bisnis yang telah dinyatakan feasible untuk dikembangkan, sangat dipengaruhi oleh peranan manajemen dalam penyampaian tujuan.
Aspek manajemen bertujuan untuk mengetahui apakah kegiatan dan implementasi bisnis dapat direncanakan, dilaksanakan, sehingga rencana bisnis dapat dinyatakan layak atau sebaliknya tidak layak.
Mengingat pentinya peranan aspek manajemen dalam menentukan keberhasilan suatu kegiatan / bisnis yang dilakukan maka perlu diadakan suatu analisis untuk kelayakan suatu usaha dengan melakukan perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan pengawasan.

B.         Rumusan Masalah
1.      Apa itu aspek manjemen ?
2.      Apa saja fungsi manajemen ?
3.      Apa saja tipe-tipe manajemen ?
4.      Bagaimana jenjang manjemen ?








1
BAB II
PEMBAHASAN
A.         PENGERTIAN MANAJEMEN
Mendefinisikan manajemen ada berbagai ragam, ada yang mengartikan dengan ketatalaksanaan, manajemen pengurusan dan lain sebagainya. Pengertian manajemen dapat dilihat dari tiga pengertian.
a.         Manajemen sebagai suatu proses
b.        Manajemen sebagai suatu kolektivitas manusia
c.         Manajemen sebagai ilmu ( science ) dan sebagai seni
Manajemen sebagai suatu proses. Pengertian manajemen sebagai suatu proses dapat dilihat dari pengertian menurut : Encylopedia of the social science, yaitu suatu proses dimana pelaksanaan suatu tujuan tertentu dilaksanakan dan diawasi; sedangkan Haiman, manajemen yaitu fungsi untuk mencapai suatu tujuan melalui kegiatan orang lain, mengawasi usaha-usaha yang dilakukan individu untuk mencapai tujuan; kemudian menurut, Georgy R. Terry, yaitu cara pencapaian tujuan yang telah ditentukan terlebih dahulu dengan melalui kegiatan orang lain.
Manajemen sebagai kolektivitas yaitu merupakan suatu kumpulan dari orang-orang yang bekerja sama untuk mencapai suatu tujuan bersama. Kolektivitas atau kumpulan orang-orang inilah yang disebut dengan manajemen, sedang orang yang bertanggung jawab terhadap terlaksananya suatu tujuan atau berjalannya aktivitas manajemen disebut Manajer.
Manajemen sebagai suatu ilmu dan seni, melihat bagaimana aktivitas manajemen dihubungkan dengan prinsip-prinsip dari manajemen. Pengertian manajemen sebagai suatu ilmu dan seni dari : Pertama, Chaster I Bernard dalam bukunya yang berjudul The function of the executive, bahwa manajemen yaitu seni dan ilmu, juga Henry Fayol, Alfin Brown Harold, Koontz Cyril O’donnel dan Geroge R. Terry.
Kemudian menururt, Marry Parker Follett menyatakan bahwa manajemen sebagai seni dalam menyelesaikan pekerjaan melalui orang lain.Dari devinisi di atas
                                                            2
dapat ditarik kesimpulan bahwa manajemen yaitu koordinasi semua sumber daya melalui proses perencanaan, pengorganisasian, penetapan tenaga kerja, pengarahan dan pengawasan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan terlebih dahulu.
B.         ASPEK MANAJEMEN
Aspek manajemen dan organisasi merupakan aspek yang cukup penting dianalisis untukkelayakan suatu usaha. Karena walaupun suatu usaha telah dinyatakan layak untuk dilaksanakan tanpa didukung dengan manajemen dan organisasi yang baik, bukan tidak mungkin akan mengalami kegagalan.
Baik menyangkut masalah SDM maupun menyangkut rencana perusahaan secara keseluruhan haruslah disusun sesuai dengan tujuan perusahaan. Tujuan perusahaan akan lebih mudah tercapai jika memenuhi kaidah-kaidah atau tahapan dalam proses manajemen. Proses manajemen atau kaidah ini tergambar dari masing-masing fungsi yang ada dalam manajemen. Masing-masing fungsi tidak dapat berjalan sendiri-sendiri, akan tetapi harus dilaksanakan secara berkesinambungan, karena kaitan antaraa satu fungsi dan fungsi lainnya sangat erat. Apabila salah satu fungsi tidak dapat dijalankan secara baik, maka jangan diharapkan tujuan perusahaan dapat tercapai.

1.     FUNGSI MANAJEMEN
Fungsi manajemen ialah berbagai jenis tugas atau kegiatan manajemen yang mempunyai peranan khas dan bersifat saling menunjang untuk mancapai tujuan yang telas ditetapkan sebelumnya.
Banyak sekali ahli yang mengemukakan tentang fungsi manjemen ini. Ambil contoh misalnya George R. Terry. Dia menyebutkan bahwa fungsi manajemen terdiri dari:
a)      Planning (perencanaan)
b)      Organizing (pengorganisasian)
c)      Actuating (penggerakan)
d)     Controlling (pengawasan)

3
Sedangkan Harold Koontz dan Cyril O’Donnel membagi fungsi manajemen menjadi:
a)      Planning (perencanaan)
b)      Organizing (pengorganisasian)
c)      Staffing (penyusunan pegawai)
d)     Directing (pembinaan kerja)
e)      Controlling (pengawasan)
Tidak jauh berbeda dengan pendapat para ahli di atas, henry fayol mengemukakan bahwa fungsi manajemen terdiri dari:
a)      Planning (perencanaan)
b)      Organizing (pengorganisasian)
c)      Commanding (pemberian komando)
d)     Coordinating (pengkoordinasian)
e)      Controlling (pengawasan)

1)      FUNGSI PERENCANAAN (PLANNING)
Planning merupakan suatu aktivitas menyusun, tujuan perusahaan lalu dilanjutkan dengan menyusun berbagai rencana-rencana guna mencapai tujuan perusahaan yang sudah ditentukan. Planning dilaksanakan  dalam penentuan tujuan organisasi scara keseluruhan dan merupakan langkah yang terbaik untuk mencapai tujuannya itu. pihak manajer mengevaluasi berbagaii rencana alternatif sebelum pengambilan tindakan kemudian menelaah rencana yang terpilih apakah sesuai dan bisa dipergunakan untuk mencapai tujuan. Perencanaan adalah proses awal yang paling penting dari seluruh fungsi manajemen, karena fungsi yang lain tak akan bisa bejalan tanpa planning. Ada beberapa aktivitas dalam fungsi perencanaan
·      Menetapkan arah tujuan serta target bisnis
·      Menyusun strategi dalam pencapaian tujuan dan target tersebut
·      Menentukan sumber daya yang dibutuhkan
4
·      Menetapkan standar kesuksesan dalam pencapaian suatu tujuan dan target bisnis

2.      FUNGSI PENGORGANISASIAN (ORGANIZING)
Organizing adalah suatu aktivitas penagturan dalam sumber daya manusia dan sumber daya fisik yang lainnya yang dimiliki oleh perusahaan untuk bisa melaksanakan rencana yang sudah ditetapkan dan mencapai tujuan utama perusahaan. Dalam bahasa yang lebih sederhana organizing merupakan seluruh proses dalam mengelompokkan semua orang, alat, tugas tanggung-jawab dan wewenang yang dimiliki sedemikian rupa hingga memunculkan kesatuan yang bisa digerakkan dalam mencapai tujuan. Organizing dapat membuat manajer mudah dalam melaksanakan pengawasan serta penentuan personil yang diperlukan untuk menjalankan tugas yang sudah dibagi bagi. pengorganisasian bisa dijalankan dengan menetukan tugas apa yg harus dikerjakan, siapa personil yang menjalankannya, bagaimana tugasnya dikelompokkan, siapa yang harus bertanggung jawab terhadap tugas tersebut. dibawah ini adalah aktivitas aktivitas yang ada dalam Organizing (fungsi pengorganisasian)
·         Mengalokasikann sumber daya, menyusun dan menetapkan tugas-tugas serta menetepkan prosedur yang dibutuhkan
·         Menetapkan strukutur perusahaan yang menujukan adanya garis kewenangan serta tanggung-jawab
·         Aktivitas perekrutan, menyeleksi orang, pelatihan serta pengembangan tenaga kerja
·         Aktivitas penempatan tenaga kerja dalam posisi yang pas dan paling tepat.

3.      FUNGSI PENGARAHAN (DIRECTING)
Directing alias fungsi pengarahan merupakan fungsi untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi kinerja dengan optimal dan menciptakan suasana lingkungan kerja yang dinamis, sehat dan yang lainnya. Ada beberapa aktivitas yang dilakukan pada fungsi pengarahan:
                                                5
·         Mengimplementasikan suatu proses kepemimpinan, penbimbingan, dan memberikan motivasi kepada pekerja suapay bisa bekerja dengan efektif serta efisien dalam mencapai tujuan yang ditetapkan
·         Memberi tugas serta penjelasan secara rutin tentang pekerjaan
·         Menjelaskan semua kebijakan yang sudah ditetapkan

4.      FUNGSI PENGAWASAN (CONTROLLING)
Controling merupakan kegiatan dalam menilai suatu kinerja yang berdasarkan pada standar yang sudah dibuat perubahan atau suatu perbaikan apabila dibutuhkan. aktivitas dalam fungsi pengendalian ini misalnya:
·         Mengevaluasii keberhasilan dalam proses mencapai tujuan dan target mengikuti indikator yang sudah ditetapkan
·         Menempuh langka klarifikasi serta koreksi atas terjadinya penyimpangan yang ditemukan
·         Memberi alternatif solusi atas masalah yang terjadi dalam mencapai tujuan yang ditetapkan
2. TIPE-TIPE MANAJEMEN
Daft (2003:12) mengatakan bahwa perbedaan tipe-tipe manajemen tersebut dapat dilihat secara vertikal maupun horisontal berikut penjelasannya:
1.      Vertical differences. Secara vertikal manajer terdiri atas:
o    Top manager yaitu seorang manajer yg berada pada hirarki teratas dalam organisasi dan bertanggung jawab terhadap keseluruhan organisasi.
o    Middle manager yaitu seorang manajer yg bekerja pada level menengah organisasi dan bertanggung jawab terhadap departemen-departemen utama.
o    Front-line manager yaitu seorang manajer yg berada pada level manajemen pertama atau kedua dan bertanggung jawab langsung terhadap produksi barang dan jasa.
6
2.      Horizontal differences. Secara horisontal manajer dibedakan menjadi:
o    Functional manager yaitu seorang manajer yg bertanggung jawab terhadap sebuah departemen atau melaksanakan sebuah tugas fungsional tunggal dan memiliki karyawan dgn pendidikan dan keahlian yg sama
o    General manager yaitu seorang manajer yg bertanggung jawab terhadap beberapa departemen yg melaksanakan fungsi-fungsi yg berbeda.
3.       JENJANG MANAJEMEN
Organisasi atau badan usaha umumnya mempunyai sedikitnya tiga jenjang manajemen, yaitu manajemen puncak, manajemen menengah, dan manajemen pelaksana.
1.      Manajemen Puncak (Top Management)
Manajemen puncak adalah jenjang manajemen tertinggi. Jenjang manajemen tertinggi atau puncak biasanya terdiri atas dewan direksi dan direktur utama. Dewan direksi mempunyai tugas memutuskan hal-hal yang sangat penting sifatnya bagi kelangsungan hidup perusahaan. Manajemen puncak bertugas menetapkan kebijakan operasional dan membimbing interaksi organisasi dengan lingkungan.

2.      Manajemen Menengah (Middle Management)
Manajemen menengah biasanya memimpin suatu divisi atau departemen. Tugasnya adalah mengembangkan rencana-rencana operasi dan menjalankan tugas-tugas yang ditetapkan manajemen puncak. Manajemen menengah bertanggung jawab kepada manajemen puncak.

3.      Manajemen Pelaksana (Supervisory Management)
Manajemen pelaksana adalah manajemen yang bertugas menjalankan rencana-rencana yang dibuat manajemen menengah. Selain itu, manajemen pelaksana juga mengawasi para pekerja dan bertanggung jawab kepada manajemen menengah.

                                                7
BAB III
PENUTUP

 Kesimpulan
Setiap perusahaan pasti memiliki tujuan perusahaan yang ingin dicapai dan ini akan lebih mudah tercapai apabila memenuhi kaidah-kaidah atau tahapan dalam proses manajemen. Masing-masing fungsi tidak dapat berjalan sendiri-sendiri akan tetapi harus dilaksanakan secara berkesinambungan, karena kaitan antara satu fungsi dengan fungsi yang lain sangatlah erat.
Aspek manajemen dapat mengkoordinasikan dengan benar dan baik antara sumber daya ekonomi yang dipunyai  dengan kebutuhan kegiatan-kegiatan proyek, agar proyek dapat diselesaikan dan beroperasi sebagaimana diharapkan.
















                                                8
DAFTAR PUSTAKA
Budiarta, Kustoro. 2011. Pengantar Bisnis. UNIMED, medan.



















                                                9

2 komentar: